Daring solosi di tengah pandemi
Daring Solusi di
Tengah Pandemi Oleh : Yusup Karjanto , SP.d
Bojonegoro, 15 Agustus 2020
Tema : *
Membangun Indonesia melalui dunia Pendidikan dengan pembelajaran dalam jaringan
yang efektif dan menyenangkan *
Judul : Daring
Solusi di Tengah Pandemi
Oleh : Yusup Karjanto ,SPd
Pembelajaran
daring adalah hadiah yang maha dahsyat ketika Republik ini menuju usia ke 75 tahun,
sebagai usia yang sudah tua bagi rata rata masyarakat Indonesia, suatu usia
yang harus bersiap menjemput salam Izrail.Sebuah peristiwa yang bernama Corona
telah merubah segala tradisi pembelajaran yang sudah berlaku turun temurun dari
generasi ke generasi yaitu tatap muka.Atas nama kesehatan dan semangat bersama
untuk mencegah penyebaran virus Corona atau covid 19 maka mau tidak mau
institusi pendidikan juga harus terkena imbasnya, ruangan yang biasanya ceria
dengan tawa dan tangisan peserta didik,kini menjadi bisu tanpa ada secuil kata ,sambil menunggu
ketentuan yang tidak tahu kapan berakhirnya.Maka dunia pendidikan harus
menyesuaikan dengan kondisi yang ada untuk melakukan revolusi dunia pendidikan atas
nama menyelamatkan generasi penerus bangsa.
Sehingga android menjadi piranti yang paling
memungkinkan untuk tetap bisa melayani peserta didik disaat pembelajaran tatap
muka menjadi sesuatu yang tabu untuk dilaksanakan.Android yang tadinya menjadi
barang yang dilarang dibawa oleh peserta didik karena dikuatirkan akan
menganggu pemikiran peserta didik dalam belajar, menjadi sesuatu yang wajib
terus ada mendampingi peserta didik dalam proses pembelajaran.Pendidik yang
tadinya mengunakan android hanya untuk alat komunikasi terbatas atau sekedar
untuk mengangkat status sosial pemiliknya, menjadi barang yang menjadi
kepanjangan tangan guru untuk melayani peserta didik.Agar pembelajaran jarak
jauh lebih efektif maka beberapa hal yang harus dilakukan adalah:
1.komunikasikan
dengan orang tua peserta didik, sehingga tujuan mulia ini bisa mencapai hasil
yang maksimal.
2.Kerjasama
dengan orang tua , terutama dalam proses pengawasan dalam pembelajaran daring
dan sesudahnya.
3.Membangun
komitmen bersama, terutama jika ada masalah masalah dalam pelaksanaan daring
ini, karena fakta dilapangan banyak dijumpai berbagai kendala yang membutuhkan
soslosi bersama.
Salah
satu faktor yang harus menjadi perhatian adalah pengawasan dari orang tua baik
ketika pembelajaran berlangsung maupun
setelah selesai pembelajaran.hal ini sangat penting
karena disadari atau tidak dengan peserta didik membawa android tidak bisa kita
hindari adalah masuknya konten konten
lainnya yang diakses oleh peserta didik yang tidak
sesuai kebutuhan yang justru akan mencabut jati diri peserta didik sebagai
bangsa Indonesia.Karena tanpa disadari kita sebenarnya sudah mulai terkikis
dari akar budaya sebagai bangsa Oleh karena itu untuk meminimalisir pengaruh yang
kurang baik maka selain pengawasan dari orang tua,maka materi daring harus
memenuhi syarat syarat sebagai berikut :
1.Materi
lebih banyak media vidio,
karena diakui atau tidak sekarang budaya membaca mengalami penurunan, sehingga
dengan vidio langkah melihat
dan mendengar lebih mengena pada peserta didik dizaman ini.
2.Materi
disesuaikan dengan kondisi peserta didik,,maka
disituasi seperti ini guru dituntut untuk pandai pandai mengetahui perbedaan
diantara peserta didik, sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik,
sehingga anak merasa dimanusiakan dan akan selalu merindukan materi daring dari
guru.Karena di situasi normal beberapa guru tidak
memahami perbedaan peserta didik
sehingga pelayanan cenderung diberikan secara homogen.
3.Pemberian
tugas diupayakan kepada anak untuk menyesuaikan dengan lingkungan peserta
didik, sehingga secara tidak langsung mendidik anak untuk pandai membaca
lingkungan sekitar, yang dalam jangka panjang akan mengasah anak untuk membaca situasi
dalam menghadapi kehidupan kelak
Dari
tiga konsep pembelajaran ini , penulis yakin akan ada sedikit solosi dari
pelaksanaan belajar daring menjadi sesuatu
yang mengisi hati peserta didik.Kekurangan bukanlah
halangan yang menghambat kesuksesan kita dimasa yang akan datang, bukankah
banyak kisah kisah inspiratif dimana banyak orang yang sukses dikemudian hari diawali dari kegetiran
hidup Dalam sejarah dibuktikan bahwa keterbatasan bangsa Indonesia dalam
mengusir penjajah adalah dari keterbatasan, tetapi sejarah mencatat dengan
keterbatasan kita sukses meraih kemerdekaan.Semoga diusia kemerdekaan yang ke
75 semakin memberikan inspirasi dalam melawan keterbatasan dalam melaksanakan
pembelajaran daring sehingga peserta didik tidak hanya pandai tetapi jiwanya
terisi hal hal yang baik, semoga android yang dipegang benar benar
menginspirasi peserta didik untuk membawa mimpi bangsa ini menjadi bangsa yang
disegani dunia.Jika
di masa perjuangan bambu runcing bisa membuat penjajah lari dari indonesia maka
disaat ini android dengan daringnya bisa mengatasi kesulitan pembelajaran
didunia pendidikan.Pandemi telah merubah segalanya dan semoga daring mewujudkan
mimpi bagi generasi bangsa ini membawa marwah bangsa ini kedepan dimata dunia.
Terima kasih peserta nomor 25
BalasHapus